Lawannya, Kakashi, seharusnya hanya Sharingan, yang mewujudkan kemampuan menghafal teknik lawannya dan menyalinnya, tetapi Zabuza Momochi adalah terkejut menyadari bahwa teknik yang sedang dijalankan secara bersamaan.
Sementara mereka pertempuran, sosok muda misterius tiba di tempat kejadian, dan mempelajari kombatan dari cabang pohon.
Momochi adalah terkejut bahwa gerakannya sempurna diprediksi oleh Kakashi. Dia tertegun untuk menyadari bahwa Sharingan telah membaca pikirannya. Dia terkekeh dan menuduh Kakashi memiliki apa-apa asli, tetapi hanya untuk meniru dia seperti monyet. Hal ini kemudian yang Momochi mencoba serangan lain, tetapi Kakashi mengalahkan dia untuk punch, sebelumnya teknik lawannya.
Zabuza Momochi dipukul oleh setan air, didorong kembali terhadap pohon-pohon, kemudian diikat oleh serangan dengan melempar pisau. Dia terengah-engah saat ia mulai berakhir, menengadah ke Kakashi dan menuntut untuk mengetahui jika lawannya bisa melihat masa depan. Kakashi menjawab, "Ya, kau akan mati."
Pisau menyerang Zabuza, tetapi mereka datang dari arah lain, dan sekarang penyerang baru ditemukan. Ini adalah tokoh muda di masker. Zabuza Momochi terletak tak bergerak sementara sosok misterius terlihat pada. Kakashi menguji pulsa di leher lawannya dan menyimpulkan bahwa sekali kuat Zabuza Momochi sudah mati.
Misterius busur angka dan terima kasih Kakashi, mengungkapkan bahwa ia telah menunggu kesempatan untuk membunuh Zabuza. Naruto adalah bermusuhan terhadap pendatang baru, cemburu tentang memproklamirkan diri ini pemburu-nin. Sakura memberitahu Naruto bahwa pemburu-nin adalah salah satu yang assassinates diasingkan ninja seperti Zabuza yang telah pergi melawan desa di mana mereka dilahirkan. Mereka melakukannya untuk menyembunyikan setiap rahasia desa mereka. Bahkan Kakashi terkesan bahwa ninja muda ini begitu kuat, namun tidak jauh lebih tua daripada siswa sendiri.
Naruto marah, menuntut untuk mengetahui identitas anak bertopeng itu. Dia iri karena satu seperti Zabuza dibunuh oleh seorang pemuda tidak lebih tua dari dirinya. Dia menyatakan bahwa hal itu membuat mereka terlihat seperti idiot. Kakashi mengatakan kepadanya untuk menetap dan menerima kenyataan bahwa di dunia ini ada orang lain yang lebih kuat dari mereka semua.
Pemburu-nin maka akan muncul di sebelah tubuh musuh jatuh, dan dengan cepat menghilang dalam angin badai bersama dengan mayat.
Sebagai kelompok berangkat, untuk melanjutkan misi mereka mengawal pembangun jembatan tua ke rumahnya, tiba-tiba Kakashi jatuh ke tanah dan terletak sangat masih. Seolah-olah ia telah dipukul oleh suatu kekuatan yang tidak diketahui.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar